Apa kasih telah menjadi dingin?Terkadang aku bingung bagaimana caranya mengasihi orang lain seperti mengasihi diri sendiri.
jujur, lebih mudah mengasihi diri sendiri daripada mengasihi orang yang tidak kita kenal bahkan musuh kita.
gimana menurut sobat?
hari ini sepulang dari kampus, aku melewati jalan yang biasa aku lewati ketika tidak ada teman yang bisa kuajak pulang bareng. jalan belum terlalu sepi karena jam masih melaju di pukul 7 malam, aku menikmati kesendirianku di temani lampu jalan yang remang nan indah, tubuh lelah tidak menguras semangatku untuk memuji Tuhan dalam nuraniku, sampai.......
aku melihat seorang wanita. kurus. (kalo temen-temen aku bilang aku kurus banget, percayalah wanita ini lebih kurus dari aku), lusuh, kotor, dan mungkin bisa dikatakan stres.
dia berada di sudut jalan sambil makan nasi bungkus (mungkin pemberian dari seseorang yang berbelas kasih). dia makan dengan cukup lahap tanpa melihat aku yang berjalan lambat dan memperhatikannya.
yang bisa aku lakukan? diam.
sambil terus berjalan hingga melewatinya aku berdoa dalam hati, apa yang harus kulakukan dan apa yang harus dilakukan orang seluruh orang 'percaya' ketika melihat pemandangan seperti itu?
ya. pemandangan seperti ini banyak kita temui dimana-mana.
Dinas Pembinaan Mental dan Kesejahteraan Sosial (Bintal dan Kesos) DKI Jakarta mengatakan selama 2008, tepatnya dari Januari hingga Oktober sudah menertibkan 1.392 orang. Padahal, dibandingkan dengan tahun 2007 menertibkan 1.211 orang, dan setelah diselidiki, penyebabnya adalah faktor ekonomi.Sobat, kasih didunia semakin menjadi dingin. aku yakin, "mereka" stres, berada di jalan, di rumah sakit, dan terlantar bukan hanya sekedar kesulitan ekonomi atau faktor-faktor yang lain. tapi karena KRISIS KASIH.
Gereja harus bersatu! setiap orang percaya, anak-anak kerajaan Allah harus bersehati berdoa untuk mereka.
Nah, kabar baiknya...........Ada loh yang bisa kita lakukan selagi kita masih muda ^^BELAJAR DAN BEKERJA SUNGGUH-SUNGGUH.KELUARKAN SEGENAP POTENSI YANG ANDA MILIKI. karena anda diciptakan untuk BERHASIL. maka, gunakan setiap kesempatan dan waktu yang ada untuk MEMBERIKAN YANG TERBAIK YANG ANDA BISA BERIKAN.
keluarkan semua POTENSI / kemampuan yang ada, itulah kunci keberhasilan untuk menang dalam hidupmu.
Jadilah generasi yang bisa membawa dampak buat orang-orang disekitarmu,
tutup matamu dan bayangkan bagaimana kelak sobat menjadi seseorang yang berkuasa di aspek tertentu dan dapat membawa pengaruh yang besar buat keluarga, lingkungan bahkan negara kita.
kasih di dunia boleh semakin dingin. tapi hendaknya kasih di hati kita tetap memberi kehangatan untuk orang-orang disekitar kita.
semakin banyak kita memberi kasih, kasih itu akan terus mengalir seperti mata air.
salam kasih, Tuhan Yesus memberkati :)