Baca: Efesus 1:3-6
Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan. —Efesus 1:4
Ketika kita merenungkan tentang keajaiban penciptaan—bagaimana Allah berfirman sehingga alam semesta tercipta dan membentuk bumi beserta segala sesuatu di dalamnya—seringkali kita berpikir tentang kisah penciptaan dalam Perjanjian Lama.
Namun, sungguh menguatkan ketika kita meneliti Perjanjian Baru (PB) dan menemukan bagaimana bagian dari Alkitab ini menyebut tentang penciptaan. Mari kita simak beberapa ayat kunci berikut ini:
- “Aku mau mengucapkan hal yang tersembunyi sejak dunia dijadikan” (Mat. 13:35). Allah menyingkapkan pada kita hal-hal yang dirahasiakan-Nya sebelum penciptaan.
- “Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan” (Mat. 25:34). Sebelum bumi diciptakan, Allah telah mengenal setiap kita—dan Dia telah mengetahui masa depan kita.
- “Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan” (Ef. 1:4). Bahkan sebelum penciptaan dimulai, Allah telah mengetahui setiap pribadi yang akhirnya akan menjadi anak-anak-Nya.
Ayat-ayat Perjanjian Baru ini menghibur kita dengan kebenaran bahwa pengetahuan Allah tentang kita dan misteri kekal-Nya tentang kita mengarah pada penciptaan-Nya yang istimewa atas manusia, sebagaimana digambarkan dalam kitab Kejadian. Tak ada hal lain yang dapat kita lakukan, selain bertelut dengan penuh kekaguman di hadapan Dia yang pengetahuan dan kreativitas-Nya bersifat kekal dan kuasa-Nya tidak terbatas. Penciptaan versi Perjanjian Baru (PB) menjadi satu alasan lagi untuk menaikkan pujian bagi Allah! —JDB
Oh Tuhan, sungguh beragam karya-Mu
Kau tempa dengan hikmat-Mu;
Melimpahnya keahlian karya-Mu
Memenuhi daratan dan lautan yang luas. —NN.
Sumber : www.warungsatekamu.org