Banyak persahabatan yang hancur hanya karena uang. Selama saya hidup 21 tahun ini, sudah mulai banyak hal yang saya dengar, rasakan, dan saya kecap dari benda mati bernama "uang".
Uang memang dapat menjadi hamba yang baik.
dari uang kita mengerti arti bersyukur,
dari uang kita mengerti betapa sulitnya dan berapa banyak keringat yang tercucur demi bisa mendapat uang untuk menutupi segala kebutuhan dan keinginan.
dari uang kita mendapat teman bisnis yang banyak, kita belajar, kita mengalami hal-hal menyenangkan.
kita diajar untuk kreatif, diajar untuk bersyukur, dan selalu mengandalkan Tuhan,
dari uang lahirnya bisnis-bisnis yang kreatif dan luar biasa.
dengan uang kita bisa belajar di sekolah, kuliah, dan mengembangkan talenta-talenta yang kita miliki.
Uang dapat menjadi hamba yang baik jika hati kita jujur, pikiran kita jernih, dan tangan yang bersih.
Uang dapat menjadi hamba yang baik jika ia tidak di tempatkan di posisi nomor 1 (satu) di hati kita.
Uang juga dapat menjadi majikan yang jahat
ketamakan, keegoisan manusia itu sendiri yang kadang secara otomatis mau diperhamba oleh uang. Rasa tidak puas, selalu kurang, tidak mau bersyukur, serta iman yang kurang yang menyebabkan hal itu terjadi.
Sobat, mari renungkan:
Apa bahagia yang sebenarnya? di posisi nomor berapakah uang di hatimu? Jika engkau hidup dalam berkecukupan bahkan berlimpah, percayalah, rasa bahagia hadir ketika kita memberkati orang-orang yang ada di sekitar kita. Jika engkau hidup dalam kekurangan, ingatlah Tuhan akan selalu mencukupkan! tidak akan dibiarkanNya orang-orang yang percaya sampai meminta-minta roti, percaya dan berusahalan.
~Hal yang paling membahagiakan adalah ketika anda memberkati dengan apa yang anda punya~
No comments:
Post a Comment