13 March 2010

ANDA BERHARGA DI MATA TUHAN

ANDA BERHARGA DI MATA TUHAN
Author Unknown
Ada seorang laki-laki, dimana setiap orang yang melihat fisiknya pasti setuju bahwa ia bukan laki-laki yang menarik.
Badannya gemuk dan tingginya di bawah rata-rata, wajahnya tidak tampan. Ia bukan orang yang kaya raya juga bukan
orang yang punya kepandaian khusus. Jalannya agak pincang, dan suaranya pun sumbang untuk menyanyi. Sebut saja
ia bernama Milo.
Sehari-hari ia bekerja sebagai pegawai sebuah toko buku dengan gaji yang tidak seberapa. Milo sudah hampir berumur
40 tahun, ia kadang merasa fustasi karena ia belum punya pacar hingga saat ini, Ia kadang merasa Tuhan tidak adil
baginya menciptakan dirinya seperti itu, tidak ada wanita-wanita yang mengelilinginya karena mengaguminya, tidak ada
kelimpahan harta padanya, atau orang-orang yang memujinya karena kehebatannya.
Suatu ketika, pulang dari tempat bekerja melewati lorong yang gelap, seorang pria tinggi besar menghadangnya.
Wajahnya tidak nampak jelas karena gelapnya malam. Pria itu menodongkan sebuah pisau pada dadanya "Serahkan
uangmu kalau mau selamat" ujarnya dengan nada suara berat. "Anda menginginkan uang saya? ambillah semuanya"
katanya dengan tenang. Pria itu membiarkan Milo mengambil uangnya, diserahkan semua uangnya ke tangannya. Sikap
Milo nampak tenang sekali.
"Anda tidak takut kalau aku membunuhmu disini?" tanya pria itu. "Oh, tentu tidak. TIdak ada yang berharga pada
diriku, sekalipun aku harus memberikan nyawaku aku tidak takut" ujarnya dengan tenang.
Menghadapi sikapnya yang tenang, pria itu makin penasaran dan pelan-pelan menurunkan pisaunya. "Anda tidak takut
mati? " tanya pria itu lagi. "Saya tidak takut mati, saya tidak memiliki apapun di dunia ini. Saya milik Tuhan, jika anda
membunuh saya maka anda mengembalikan saya kepada Tuhan.
"Anda orang Kristen?" tanya pria itu. "Tepat, bagaimana anda bisa tahu?" tanya Milo. Pria itu akhirnya
memperkenalkan diri. Milo lalu mengajaknya duduk di sebuah anak tangga dari took yang telah tutup. "Aku seorang
preman, aku pernah membunuh belasan nyawa. Dulu aku orang Kristen, Ayahku dulu sering sekali memukul ibuku dan
juga anak-anaknya hingga kami hidup dalam kekerasan. Ia sering mabuk dan aku pernah hampir dibunuhnya, selain ia
tidak punya pekerjaan tekanan hidup menjadikan aku seperti ini." Kemudian lanjutnya lagi " Baru kali ini aku menemui
orang yang tidak takut padaku" ujarnya.
TIba-tiba air mata meleleh dari kedua pipinya, "Seumur hidupku baru pertama kali aku menangis. Aku tidak tahu
kenapa, aku seperti orang bodoh menangis di hadapanmu."
Kasih Tuhan terus menyinari malam hari itu. "Kamu pasti lapar, aku punya makanan untukmu" ujar Milo sambil
mengeluarkan roti dari tasnya dan memberikan padanya. "Aku melihat ada suatu kekuatan yang begitu kuat keluar dari
dirimu, menarik aku kembali pada suatu tempat dimana aku dulu pernah berada"
Pria itu adalah orang yang paling ditakuti di tempat tersebut, reputasinya sebagai sebagai pembunuh belum ada
tandingannya. Bagaimana mungkin orang seperti Milo bisa membuat hatinya luluh? Malam itu ia bertobat dan apa yang
terjadi? Banyak dari anak buahnya yang akhirnya bertobat dan kembali pada jalan kebenaran.
Pernahkan anda merasa tidak berharga? Tidak punya kelebihan apa-apa. Anda merasa fisik anda tidak menarik, anda
juga merasa tidak punya harta apa-apa yang bisa diberikan. Tuhan tidak pernah menciptakan kita tanpa maksud. Anda
mungkin berkata "Tuhan. Apa saya seperti ini bisa dapat jodoh? apa saya layak melayaniMu? Apa saya bisa berhasil? "

Semua adalah mungkin bagi Tuhan.
Pernahkah anda membanding-bandingkan diri anda dengan kelebihan orang lain, lalu anda merasa minder? Saudara
terkasih, apapun keadaan anda TUhan begitu mempedulikan anda. Sekalipun pelayanan anda mungkin hanya seorang
penyapu halaman gereja, Anda tetap seorang yang hebat di mata Tuhan. Jangan pernah bersedih hati, kalau mungkin
anda mempunyai cacat fisik. Jangan putus asa kalau orang tidak mengganggap keberadaan anda. Anda sama
berharganya dengan ciptaanNya yang lain.
Ketahuilah, Anda begitu berharga dimataNya, sehingga Ia begitu tidak ingin kehilangan anda.

Yesaya 43;4 --> " Oleh karena engkau berharga di mataKu, dan mulia, dan Aku mengasihi engkau"

1 comment: